Desain vaksin In Silico berdasarkan Epitope Protein Mammalian Cell Entry Associated Membrane Rv1973 untuk Tuberculosis (TBC) paru-paru
Abstract
Penyakit TBC yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis masih menjadi penyakit infeksi yang berbahaya hingga saat ini. Indonesia menjadi salah satu negara yang menyumbang angka kasus TB terbanyak di dunia. Vaksin BCG yang telah digunakan selama ini juga masih memiliki kelemahan dalam pencegahan kasus infeksi TBC. Penelitian ini menyajikan desain vaksin secara in silico yang dirancang berdasarkan protein Rv1973, yang merupakan outer membrane protein dari M. tuberculosis H37Rv. Analisa dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: prediksi struktur dan lokasi protein, pencarian kandidat epitope, analisa imunologi epitop, penentuan dan pemodelan kandidat epitope, dan interaksinya dengan reseptor sel T dan sel B, dan uji toksisitas epitop. Hasil studi in silico menunjukkan bahwa protein Rv1937 terletak pada membrane dan sebagian di sebelah luar sel. Pada protein Rv1937 terdapat beberapa epitope potensial. Protein Rv1973 memiliki lima jenis linear epitop, dengan epitop ERv105-118 terprediksi memiliki interaksi dengan reseptor sel T dan sel B tertiggi. Epitop ini terletak. Epitop ERv105-118 ini memiliki karakteristik sebagai antigen, non-alergenik, berinteraksi kuat dengan reseptor sel T dan sel B, dan non-toksik. Epitop ERv105-118 juga memiliki sifat antigenisitas, alergenisitas, dan interaksi dengan reseptor sel T dan sel B yang lebih baik dibandingkan dengan epitop dari protein ESAT-6 sebagai protein standar. Dapat disimpulkan bahwa kandidat epitop tersebut diprediksi dapat menjadi kandidat alternatif vaksin yang tepat bagi pencegahan proses infeksi TB
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.47007/ijobb.v7i1.168
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indonesian Journal of Biotechnology and Biodiversity Published by: Publishing Department of Esa Unggul University Arjuna Utara No 9 Street Kebon Jeruk Jakarta - 11510 Indonesia | |